Main Article Content

Ricca Monica
Irfanuddin
Nursiah Nasution

Wanita hamil sangat dianjurkan untuk tetap melakukan kegiatan sehari-hari secara rutin, termasuk olahraga.
Olahraga atau latihan fisik dapat menghasilkan hormon endorphin. Beta-endorphin merupakan salah satu dari
kelompok alami opiat yang salah satu manfaatnya dapat mengurangi rasa nyeri dan mengendalikan perasaan
frustasi /stress. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh latihan fisik intensitas ringan dan sedang terhadap
perubahan kadar hormon beta- endorphin mencit (Mus musculus L.) hamil. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimental. Pelaksanaan penelitian dengan pemeriksaan di Laboratorium Terpadu Biologi Molekuler Fakultas
Kedokteran Universitas Sriwijaya dengan total 30 sampel. Terdiri dari 2 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol.
Dari uji ANOVA Nilai Sig. (Signifikasi) kelompok sebesar 0,117 (p value ≥ 0,05 ini membuktikan bahwa tidak ada
pengaruh pada latihan fisik intensitas ringan dan juga sedang terhadap perubahan kadar hormon beta–endorphin
mencit hamil. Kesimpulan dari uji Post Hoc pada kelompok perlakuan latihan fisik intensitas ringan dan sedang tidak
terdapat perbedaan / pengaruh yang bermakna terhadap kadar beta–endorphin 0,630 (p value > 0,05). Disimpulkan
bahwa tidak ada pengaruh latihan fisik intensitas ringan dan latihan fisik intensitas sedang terhadap perubahan
kadar hormon beta–endorphin pada mencit (Mus musculus L.) hamil.

Keywords: Latihan fisik intensitas ringan intensitas sedang mencit hamil beta-endorphin eksperimental